Posting blog oleh Nanang Sasmita, M.Si
Dasar Hukum Pengelolaan TN Kutai
1) Undang-undang No. 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumberdaya Alam Hayati dan Ekosistemnya. 2) Undang-undang No. 67 Tahun 1996 tentang Penyelenggaraan Kepariwisataan. 3) Undang-undang No. 23 Tahun 1999 tentang Ketentuan-ketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan Hidup. 4) Undang-undang No. 41 tahun 1999 tentang Kehutanan. 5) Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang RI No. 1 Tahun 2004 tentang Perubahan Atas Undang-undang No. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan. 6) Peraturan Pemerintah No. 18 tahun 1994 tentang Pengusahaan Pariwisata Alam di Zona Pemanfaatan Taman Nasional, Taman Hutan Raya dan Taman Wisata Alam. 7) Peraturan Pemerintah No. 59 Tahun 1998 tentang Tarif Atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang Berlaku pada Departemen Kehutanan dan Perkebunan. 8) Peraturan Pemerintah No. 68 Tahun 1998 tentang Kawasan Suaka Alam dan Kawasan Pelestarian Alam. 9) Peraturan Pemerintah No. 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa Liar. 10) Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 1999 tentang Pemanfaatan Jenis Tumbuhan dan Satwa Liar. 11) Peraturan Pemerintah No. 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom. 12) Peraturan Pemerintah No. 4 Tahun 2001 tentang Pengendalian Kerusakan dan atau Pencemaran Lingkungan Hidup yang Berkaitan dengan Kebakaran Hutan dan atau Lahan. 13) Peraturan Pemerintah No. 45 Tahun 2004 tentang Perlindungan Hutan. 14) Keputusan Menteri Kehutanan No. 687/Kpts-II/1989 tentang Pengusahaan Hutan Wisata, Taman Nasional, Taman Hutan Raya, dan Taman Wisata Laut. 15) Keputusan Menteri Kehutanan No. 441/Kpts-II/1990 tanggal 24 Agustus 1990 tentang Pengenaan Iuran dan Pungutan Usaha di Hutan Wisata, Taman Nasional, Taman Hutan Raya dan Taman Wisata Laut. 16) Keputusan Menteri Kehutanan No. 878/Kpts-II/1992 tanggal 8 Desember 1992 tentang Tarif Pungutan Masuk ke Hutan Wisata, Taman Nasional, Taman Hutan Raya dan Taman Wisata Laut. 17) Keputusan Menteri Kehutanan No. 70/Kpk-II/2001 tentang Penetapan Kawasan Hutan, Perubahan Status dan Fungsi Kawasan Hutan. 18) Keputusan Menteri Keuangan No. 656/LMK.06/2001 tentang Tata Cara Pengenaan, Pemungutan, Penyetoran dan Iuran Bidang Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam. 18) Keputusan Menteri Kehutanan No. 6168/Kpts-II/2002 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Taman Nasional. 19) Keputusan Menteri Kehutanan No. 28/Kpts-II/2003 tentang Pembagian Rayon di Taman Nasional, Taman Wisata Alam, dan Taman Buru dalam Rangka Pengenaan Negara Bukan Pajak. 20) Keputusan Menteri Kehutanan No. 390/Kpts-II/2003 tentang Tata Cara Kerjasama di Bidang Konservasi Sumberdaya Alam Hayati dan Ekosistem. 21) Keputusan Menteri Kehutanan No. 447/Kpts-II/2003 tentang Tata Usaha Pengambilan atau Penangkapan dan Peredaran Tumbuhan dan Satwa Liar. 22) Peraturan Menteri kehutanan No. P.19/Menhut-II/2004 tentang Kolaborasi Pengelolaan Kawasan Suaka Alam dan Kawasan Pelestarian Alam. 23) Keputusan Direktur Jenderal Perlindungan Hutan dan Pelestarian Alam No. 77/Kpts/DJ-VI/1992 tentang Tata Cara Pengenaan, Pungutan, Penyetoran dan Penatausahaan Pungutan Masuk ke Hutan Wisata, Taman Nasional, Taman Hutan Raya dan Taman Wisata Laut.
Sistem Pengelolaan Kawasan
Berdasarkan Undang-undang No. 5 tahun 1990, taman nasional adalah kawasan pelestarian alam yang mempunyai ekosistem hutan asli, yang dikelola dengan sistem zonasi dan dimanfaatkan untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan, menunjang budidaya, pariwisata dan rekreasi. Pendayagunaan potensi taman nasional diupayakan tidak mengurangi luas kawasan, tidak menyebabkan berubahnya fungsi dan tidak memasukkan jenis tumbuhan maupun satwa yang tidak asli.
Dalam upaya pencapaian tujuan pengelolaan, TN Kutai dikelola ke dalam zona inti, zona rimba/zona bahari dan zona pemanfaatan dan sampai saat ini zonasi di TN Kutai masih berdasarkan atas Rencana Detail Tata Ruang Kawasan Sekitar TN Kutai tahun 1993/1994 – 2003/2004. Namun demikian, batas zona-zona tersebut masih pada tahap batas imajiner di atas peta dan belum diaktualisasikan di lapangan. Luasan masing-masing zona tersaji dalam Tabel dan dan peta zonasi tersaji dalam Peta di bawah ini.
Tabel Zonasi TN Kutai
Zonasi | Luas (ha) |
Zona inti | 99.000 |
Zona rimba | 76.104 |
Zona pemanfaatan intensif | 23.525 |
Pada waktu yang akan datang direncanakan akan ditinjau ulang untuk masing-masing zona (rezonasi) dan relevansinya dengan pengelolaan TN Kutai, hal ini mengingat adanya perubahan kawasan karena kebakaran, perambahan dan gangguan kawasan yang lain sehingga masing-masing zona dapat berfungsi optimal.
Rencana Strategis Balai TN Kutai Tahun 2005-2009
Fokus pengelolaan yang direncanakan oleh Balai TN Kutai untuk tahun 2005-2009 meliputi hal-hal berikut:
1) Pemantapan status hukum TN Kutai, dengan mendorong pengukuhan kawasan yang melibatkan parapihak terkait, sedemikian rupa sehingga terbangun komunikasi dan menjaring komitmen menuju keberadaan TN Kutai yang clean and clear dari konflik kepentingan termasuk di dalamnya enclave.
2) Penegakan hukum, dengan mendorong komitmen parapihak dalam penegakan hukum bagi pelaku penebangan liar dan aktivitas pembukaan lahan di TN Kutai, yang diharapkan dapat meningkatkan upaya penaatan hukum oleh masyarakat.
3) Pemulihan areal yang rusak karena penebangan liar, pemukiman, kebun dan kebakaran, dengan mempercepat dan atau mengawal proses suksesi sedemikian rupa sehingga vegetasi yang ada dapat mencapai kondisi optimum untuk mendukung kebutuhan dan tujuan pengelolaan TN Kutai.
4) Pengendalian kebakaran hutan, dengan mendorong upaya untuk mengurangi kerugian negara akibat kebakaran hutan melalui upaya penguatan jaringan penanggulangan kebakaran, pencegahan kebakaran hutan dan penanggulangan kebakaran hutan.
5) Pemantauan keanekaragaman hayati, dengan memetakan potensi keanekaragaman hayati terutama populasi orangutan (Pongo pygmaeus) sebagai jenis indikator ekosistem TN Kutai dan jenis-jenis lain yang merupakan jenis bagi indikator ekosistem terganggu.
6) Pemberian pilihan ekonomi kepada masyarakat sehingga mengurangi aktivitasnya untuk merusak TN Kutai, sebagai bagian dari upaya untuk menguatkan ekonomi masyarakat, didahului dengan penggalian kebutuhan dan memberikan program yang integratif dengan pengelolaan TN Kutai.
7) Kampanye TN Kutai melalui penyelenggaraan lomba-lomba yang bersifat mengenalkan TN Kutai dan nilainya, kunjungan ke sekolah (SD, SLTP), mendorong pembentukan dan pembinaan kader konservasi bagi pelajar SMU, dialog interaktif untuk memberikan up date permasalahan dan mengundang saran pemecahan, pengembangan program wisata dan penelitian.
8) Pengembangan kapasitas Balai TN Kutai, melalui peningkatan sumberdaya manusia dengan pelatihan dan melengkapai sarana dan prasarana.
Program kerja Balai TN Kutai dituangkan dalam berbagai kegiatan yang relevan dan jadwal pelaksanaan kegiatan tersaji dalam Tabel di bawah ini.
Tabel Tata Waktu Kegiatan Tahun 2005-2009
No | Program/Kegiatan | T A H U N | ||||
2005 | 2006 | 2007 | 2008 | 2009 | ||
A | Pemantapan Kawasan |
|
|
|
|
|
1 | Merencanakan pengelolaan TNK (REPETA) | √ | √ | √ | √ | √ |
2 | Menyelesaikan tata batas luar TNK | √ | √ |
|
|
|
3 | Menyelesaikan tata batas enclave | √ |
|
|
|
|
4 | Menyelesaikan pengukuhan TNK |
|
| √ |
|
|
5 | Menata ulang zonasi TNK |
| √ | √ |
|
|
6 | Memelihara batas luar dan enclave | √ | √ | √ | √ | √ |
7 | Analisis dan interpretasi citra landsat | √ |
|
|
|
|
8 | Evaluasi pengelolaan | √ | √ | √ | √ | √ |
B | Pengamanan TNK |
|
|
|
|
|
1 | Memetakan titik rawan pelanggaran | √ |
|
|
|
|
2 | Penjagaan posko illegal logging | √ | √ | √ | √ | √ |
3 | Berkoordinasi dengan instansi terkait | √ | √ | √ | √ | √ |
4 | Patroli rutin jagawana | √ | √ | √ | √ | √ |
5 | Operasi fungsional jagawana | √ | √ | √ | √ | √ |
6 | Operasi gabungan | √ | √ | √ | √ | √ |
7 | Operasi khusus | √ | √ | √ | √ | √ |
8 | Mendorong tindak pelanggaran ke jalur hukum | √ | √ | √ | √ | √ |
C | Pencegahan dan Pengendalian Kebakaran Hutan Di TNK |
|
|
|
|
|
1 | Memetakan titik rawan kebakaran hutan | √ |
|
|
|
|
2 | Penjagaan posko kebakaran | √ | √ | √ | √ | √ |
3 | Mengendalikan dan memadamkan kebakaran hutan | √ | √ | √ | √ | √ |
4 | Menangani areal bekas kebakaran | √ | √ | √ | √ | √ |
5 | Patroli kebakaran hutan | √ | √ | √ | √ | √ |
6 | Manajemen peralatan kebakaran | √ | √ | √ | √ | √ |
D | Pengembangan Usaha Wanatani di Desa-desa Enclave |
|
|
|
|
|
1 | Survei kebutuhan dalam usaha tani | √ |
|
|
|
|
2 | Budidaya tanaman obat |
| √ | √ | √ | √ |
3 | Budidaya perikanan | √ | √ | √ | √ | √ |
4 | Budidaya pertanian tanaman pangan | √ |
|
|
|
|
5 | Budidaya penggemukan kepiting | √ | √ | √ | √ | √ |
6 | Pendampingan pasca budidaya |
|
|
|
|
|
E | Rehabilitasi TNK |
|
|
|
|
|
1 | Memetakan ekosistem TNK yang telah rusak | √ |
|
|
|
|
2 | Mengidentifikasi areal yang menjadi prioritas |
| √ |
|
|
|
3 | Kerjasama dengan instansi terkait |
| √ |
|
|
|
4 | Rehabilitasi (penanaman, pemeliharaan, monitoring dan evaluasi) |
| √ | √ | √ | √ |
F | Pemantauan Keanekaragaman Hayati |
|
|
|
|
|
1 | Pendataan jenis dan populasi flora dan fauna TNK | √ |
|
|
|
|
2 | Memetakan daya jelajah fauna (home range) dan penyebaran flora TNK |
|
| √ |
|
|
3 | Inventarisasi orangutan | √ |
|
| √ | √ |
4 | Inventarisasi banteng | √ |
|
|
|
|
5 | Inventarisasi bekantan | √ |
|
|
|
|
6 | Inventarisasi kelompok jenis rangkong | √ |
|
|
|
|
7 | Inventarisasi tumbuhan obat | √ |
|
|
|
|
G | Pengembangan Program Wisata, Peneltian dan Kampanye TNK |
|
|
|
|
|
1 | Menyusun program wisata (jalur pemanduan, papan interpretasi dan lain-lain) |
| √ |
|
|
|
2 | Menyusun dan menyebarluaskan leaflet, brosur, poster dan cinderamata TNK | √ | √ |
|
|
|
3 | Mengelola obyek wisata TNK (pemeliharaan jalan trail) | √ | √ | √ | √ | √ |
4 | Menyusun lokasi dan desain penelitian |
| √ |
|
|
|
5 | Mendokumentasikan TNK dalam bentuk film, bahan presentasi dan foto-foto bagi kegiatan kampanye TNK |
| √ | √ |
|
|
6 | Mengikuti pameran tingkat lokal dan regional | √ | √ | √ | √ | √ |
7 | Mengembangkan Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup (PPLH) | √ | √ | √ | √ | √ |
8 | Mengadakan lomba-lomba TNK | √ | √ | √ | √ | √ |
9 | Mengembangkan Pusat Informasi | √ | √ |
|
|
|
10 | Mendorong terbentuknya kader konservasi | √ | √ |
|
|
|
H | Penguatan Kelembagaan BTNK dan Kemitraan dengan Instansi Terkait |
|
|
|
|
|
1 | Menata pegawai pada jabatan sesuai dengan kemampuan dan analisis jabatan |
| √ |
|
|
|
2 | Menertibkan administrasi data tentang TNK |
| √ |
|
|
|
3 | Meningkatkan kemampuan manajerial, teknis dan ketrampilan pendukung pengelolaan TNK |
|
|
|
|
|
| Pendidikan dan latihan teknis: |
|
|
|
|
|
| Pendidikan dan latihan pemantauan sumberdaya alam hayai dan ekosistemnya |
|
|
|
|
|
| Penyegaran tenaga penanggulangan kebakaran hutan | √ |
|
|
|
|
| Pendidikan dan latihan pengelolaan wisata alam |
| √ |
|
|
|
| Pendidikan dan latihan Sistem Informasi Geografis | √ | √ |
|
|
|
| Pendidikan dan latihan manajemen kawasan |
|
|
|
|
|
| Pendidikan dan latihan pemandu wisata alam |
| √ |
|
|
|
| Pendidikan dan latihan PPNS Penyegaran Polisi Hutan | √ | √ |
|
|
|
| Peningkatan ketrampilan pendukung : |
|
|
|
|
|
| Pendidikan dan latihan penyusunan data dasar |
|
|
|
|
|
| Pendidikan dan latihan manajemen proyek |
| √ | √ | √ | √ |
| Pendidikan dan latihan pembuatan proposal |
| √ | √ | √ | √ |
| Pendidikan dan latihan kemampuan verbal dan tulisan bahasa Inggris |
| √ | √ | √ | √ |
| Pendidikan dan latihan teknik komunikasi massa |
|
| √ | √ | √ |
| Pendidikan dan latihan event organizer |
| √ |
|
|
|
| Pendidikan dan latihan fasilitator |
|
| √ |
|
|
4 | Melengkapi sarana prasarana pengelolaan dan administrasi |
|
|
|
|
|
| Perlengkapan kantor |
|
|
|
|
|
| Pembangunan gedung Satgas Jagawana (ruang penyidikan, ruang komando jagawana, ruang tamu dan ruang pertemuan jagawana) |
| √ |
|
|
|
| Pengembangan gedung Pusat Informasi | √ |
|
|
|
|
| Pengadaan komputer | √ | √ |
|
|
|
| Pengadaan mesin ketik | √ | √ |
|
|
|
| Penambahan daya listrik | √ |
|
|
|
|
| Pengadaan lemari arsip | √ | √ |
|
|
|
| Pengadaan meja dan kursi kerja |
| √ |
|
|
|
| Pengadaan Layer Compact Disk Projector | √ |
|
|
|
|
| Pengadaan LCD | √ |
|
|
|
|
| Kendaraan operasional |
|
|
|
|
|
| Kendaraan roda empat |
| √ |
|
|
|
| Kendaraan roda enam (truk) |
|
| √ |
|
|
| Ketinting |
| √ |
|
|
|
| Perlengkapan lapangan |
|
|
|
|
|
| Binokuler | √ |
|
|
|
|
| Tenda |
| √ |
|
|
|
| Kompas |
| √ |
|
|
|
| GPS |
| √ |
|
|
|
| Hagameter |
| √ |
|
|
|
Kegiatan yang Dilakukan di TN Kutai
Berbagai upaya telah dilakukan Balai TN Kutai untuk tetap menjaga kelestarian TN Kutai, antara lain melalui kegiatan pemantapan kawasan, pengamanan, pemantauan keanekaragaman hayati, kampanye dan publikasi serta pemberdayaan masyarakat di dalam dan sekitar kawasan. Upaya pelestarian TN Kutai ini tidak hanya dilakukan oleh Balai TN Kutai tetapi juga oleh pihak terkait seperti akademisi, LSM baik dalam maupun luar negeri, peneliti, masyarakat umum baik yang ada di dalam maupun luar kawasan, aparat penegak hukum dan pemda setempat.
Pendanaan kegiatan Balai TN Kutai berasal dari berbagai sumber, antara lain: APBN, DIKS-DR, DIKS-PSDH, DIPA, Mitra TN Kutai dan donatur lain serta swadana pelaksana kegiatan. Kegiatan yang telah dilakukan oleh TN Kutai tersaji dalam Tabel di bawah ini.
Tabel Kegiatan yang Dilakukan di TN Kutai
No | Kegiatan | Tahun | |||||
2000 | 2001 | 2002 | 2003 | 2004 | 2005 | ||
A | Pemantapan Kawasan |
|
|
|
|
|
|
1 | Penataan batas | DR | DR | DR | DR | DR |
|
2 | Rekonstruksi batas |
|
|
|
| DR |
|
3 | Pemeliharaan batas | DR | DR | DR | DR | DR |
|
4 | Analisis dan Interpretasi Citra Landsat | M |
|
|
|
| DR |
B | Pengamanan |
|
|
|
|
|
|
1 | Pengamanan kawasan | M+DR | M+DR | M+DR | M+DR | DR | DR |
C | Pencegahan dan Pengendalian Kebakaran Hutan |
|
|
|
|
|
|
2 | Penanggulangan kebakaran hutan | DR | MDR | DR | DR | DR | DR |
D | Pengembangan Usaha Wana Tani |
|
|
|
|
|
|
1 | Bantuan sarana pendidikan |
| M |
|
|
|
|
2 | Bantuan bibit buah-buahan kepada masyarakat di Desa Teluk Pandan |
|
|
| M |
|
|
3 | Survei PRA penguatan petani |
|
|
| M |
|
|
4 | Budidaya keramba dan pertanian tanaman pangan |
|
|
|
| M |
|
5 | Budidaya keramba penggemukan kepiting |
|
|
|
| M |
|
6 | Rehabilitasi hutan mangrove di Dusun Teluk Lombok |
|
|
|
| M |
|
E | Pengembangan Program Wisata, Penelitian dan Kampanye |
|
|
|
|
|
|
1 | Lomba logo TN Kutai | M |
|
|
|
|
|
2 | Lomba essay TN Kutai | M | M |
|
|
|
|
3 | Perpustakaan dan taman bacaan | M |
|
|
|
|
|
4 | Nursery dan label pohon |
| M |
|
|
|
|
5 | Pengembangan wisata Teluk Lombok | M | M | M | M | M | M |
6 | Spanduk Ligina TN Kutai |
|
| M |
|
|
|
7 | Lomba gambar | M |
| M |
|
|
|
8 | Pembuatan kalender |
| M | M | M | M | M |
9 | Debat lingkungan |
|
|
| M |
|
|
10 | Lomba lintas alam | M | M | M | M | M | M |
11 | Peningkatan kepedulian terhadap TN Kutai |
|
|
| M |
|
|
12 | Lomba vokal group dan baca puisi |
| M |
|
|
|
|
13 | Lomba cerdas cermat lLingkungan hidup |
| M | M | M | M | M |
14 | Turnamen sepak bola antar kampung |
|
| M |
|
|
|
15 | Program radio dan TV | M | M |
| M | M | M |
16 | Flayer dan banner |
|
| M |
|
|
|
17 | Billboard |
| M |
|
|
|
|
18 | Papan informasi |
|
|
| M |
|
|
19 | Pembuatan gantungan kunci |
|
|
| M |
|
|
20 | Pembuatan poster dan stiker |
|
|
| M |
|
|
21 | Pembuatan T-Shirt |
|
| M |
|
|
|
22 | Pramuka |
| M | M | M | M |
|
23 | Perpustakaan dan Pusat Informasi |
|
|
| M |
|
|
24 | Boardwalk Sangkimah |
| M | M | - |
|
|
25 | Peningkatan SDM TN Kutai |
| M | M | M |
|
|
26 | Pembangunan Pusat Pendidikan |
| M | M |
|
|
|
27 | Workshop modul untuk guru |
|
|
|
| M |
|
28 | Kunjungan belajar guru SD |
|
|
|
| M |
|
29 | Kunjungan reguler ke SD |
|
|
|
| M+DR |
|
30 | Kunjungan reguler ke TNK |
|
|
|
| M |
|
31 | Pembuatan film dokumenter |
|
| M |
| M | M |
32 | Perkemahan “Pelajar Peduli TNK” |
|
|
|
| M |
|
33 | Pembentukan Kader Konservasi |
| DR | DR |
|
|
|
34 | Pameran pembangunan/Konservasi |
|
|
| A | A | DIPA |
35 | Pawai pembangunan |
|
|
| SD | SD | SD |
36 | Ekspose tanaman obat |
|
|
|
|
| A |
37 | Pencetakan leaflet wisata dan tumbuhan hasil survey labeling pohon |
|
|
|
|
| DIPA |
38 | Buletin | NR |
| NR+M | M | DR | DIPA |
39 | Penyusunan buku data dasar TN Kutai |
|
|
|
|
| DIPA |
Keterangan:
DR : sumber dana DIKS-DR, M : sumber dana Mitra TN Kutai, NR : sumber dana NRM III Kaltim, A : sumber dana APBN, DIPA : sumber dana DIPA, SD : swadana
Tabel Kegiatan Penelitian yang Dilakukan Balai TN Kutai
No. | Penelitian | Lokasi | Tahun |
1 | Inventarisasi Bekantan di Suaka Margasatwa Kutai |
| 1978 |
2 | Inventarisasi Flora Fauna di Suaka Margasatwa Kutai Kalimantan Timur |
| 1983 |
3 | Survei Populasi Bekantan (Nasalis larvatus) di Suaka Margasatwa Kutai Kalimantan Timur | Teluk Kaba, S. Sangkima, S. Padang, S. Pari (Teluk Lombok) | 1983 |
4 | Inventarisasi Flora di Daerah Mentoko TN Kutai | Mentoko | 1984 |
5 | Inventarisasi Bekantan di TN Kutai | Sangkima | 1986 |
6 | Inventarisasi Flora di Dalam Kawasan TN Kutai | Lok tuan, Teluk Kaba, Sangatta | 1987 |
7 | Inventarisasi Pemukim di Dalam Kawasan TN Kutai |
| 1987 |
8 | Inventarisasi Populasi Bekantan (Nasalis larvatus) di Kawasan TNK | S. Padang, S. Sangkima | 1988 |
9 | Inventarisasi Flora di Dalam Kawasan TNK | Daerah-daerah kantong hutan, Daerah bekas ladang/kebun yang sudah tidak digarap, Daerah ladang/ kebun yang masih digarap | 1989 |
10 | Inventarisasi Populasi Banteng (Bos javanicus) di Kawasan TN Kutai | Sangatta - Mentoko, Teluk Kaba | 1989 |
11 | Inventarisasi Populasi Wau-wau Kalawat (Hylobates muelleri) di Kawasan TN Kutai | Mentoko, Teluk Kaba | 1989 |
12 | Inventarisasi Potensi Kayu Besi/Ulin (Eusideroxylon zwageri) di Kawasan TN Kutai | Prevab Mentoko | 1990 |
13 | Inventarisasi Populasi Orangutan (Pongo pygmaeus) di Kawasan TN Kutai | Teluk Kaba | 1990 |
14 | Inventarisasi Potensi Hutan Bakau di TN Kutai |
| 1991 |
15 | Inventarisasi Potensi Burung Rangkong/ Enggang di Kawasan TN Kutai | Lok Tuan, Prevab - Mentoko | 1991 |
16 | Inventarisasi Populasi Rusa Sambar (Cervus unicolor) di TN Kutai | Bukit Enggang – Teluk Pandan, Teluk Kaba | 1991 |
17 | Inventarisasi Populasi Bekantan (Nasalis larvatus) di TN Kutai | S. Sangatta, S. Sangkima | 1991 |
18 | Survei Pengembangan Daerah Penyangga TN Kutai |
| 1991 |
19 | Pemeriksaan Lapangan dan Inventarisasi Tegakan di Daerah Hutan Lindung Bontang dan TN Kutai yang Termasuk Rencana Jalan Poros Bontang – Sangatta – Muara Lembak | HL Bontang dan TNK | 1991 |
20 | Inventarisasi Banteng (Bos javanicus) di Kawasan TN Kutai | Sangatta – Mentoko, Teluk Kaba | 1993 |
21 | Inventarisasi Potensi Hutan Mangrove/Bakau di Kawasan TN Kutai | Sangatta Tua, Teluk Lombok | 1994 |
22 | Inventarisasi Populasi Kera Ekor Panjang (Macaca fascicularis) di TN Kutai | Teluk Kaba, Bukit Enggang, Sidrap | 1994 |
23 | Inventarisasi Populasi Bekantan (Nasalis larvatus) di TN Kutai | Teluk Kaba, Sangkima, Sangatta | 1994 |
24 | Action Plan Kepariwisataan TN Kutai | TN Kutai | 1995 |
25 | Inventarisasi Jenis-jenis Anggrek Alam di Kawasan TN Kutai | Teluk Kaba | 1996 |
26 | Pengkajian, Pengembangan dan Pemanfaatan Tumbuhan Obat di Mentoko TN Kutai | Mentoko | 1997 |
27 | Inventarisasi Ulin | Prevab, Sangkima | 1998 |
28 | Inventarisasi Hutan Mangrove/Bakau di Kawasan TN Kutai | Teluk Kaba | 1999 |
29 | Inventarisasi Populasi Orangutan (Pongo pygmaeus) di Sangkimah TN Kutai Pasca Kebakaran Hutan | Sangkima | 1999 |
30 | Inventarisasi Bekantan (Nasalis larvatus) di TN Kutai | S. Padang, S. Kanduung | 2000 |
31 | Laporan dalam Rangka Pengambilan Data Dasar pada Desa Sangatta Selatan dan Desa Sangkimah di Sub Seksi Konservasi Wilayah Sangatta | Desa Sangatta Selatan dan Sangkimah | 2000 |
32 | Perbandingan Reproduksi Ulin (Eusideroxylon zwageri) pada Lahan Terbakar dan Tidak Terbakar di Sangkimah TN Kutai | Sangkima | 2002 |
33 | Inventarisasi Potensi “Flagship” Spesies Orangutan (Pongo pygmaeus) di Wilayah Prevab dan Sangkima, TN Kutai | Prevab, Sangkima | 2002 |
34 | Inventarisasi Banteng (Bos javanicus) di Sekitar Sungai Palakan TN Kutai | Sungai Palakan | 2002 |
35 | Inventarisasi Flora Jenis Ulin (Eusideroxylon zwageri) di Areal Terbakar di Kawasan Sub Seksi Wilayah Konservasi Menamang TNKutai | Menamang | 2002 |
36 | Asosiasi Ulin dengan Spesies Lain | Mentoko, Prevab dan Sangkima | 2002 |
37 | Analisa Pola Penyebaran dan Potensi Jenis Kayu Ulin di Sangkima, TN Kutai | Sangkima | 2002 |
38 | Pembinaan Habitat Banteng (Bos javanicus) di Sekitar Sungai Palakan Seksi Konservasi Wilayah I Suka Rahmat, TNKutai | Sungai Palakan | 2003 |
39 | Inventarisasi Flora Famili Dipterocarpaceae di Kawasan Seksi Konservasi Wilayah III Menamang dan Kawasan Hutan Sangkima Seksi Konservasi Wilayah II Sangatta, TN Kutai | Menamang, Sangkima | 2003 |
40 | Inventarisasi Fauna Rusa di TN Kutai | Sangkima, Jalan eks koridor PT Kayu Mas Timber | 2003 |
41 | Analisis Daerah Operasi dan Daya Tarik Wisata Alam TN Kuitai | Teluk Kaba, Danau air asin, Sangkima dan Prevab-Mentoko | 2004 |
42 | Survey Flora di PT Indominco Mandiri dengan Balai Taman Nasional Kutai | Lahan tambang batubara PT Indominco Mandiri | 2004 |
43 | Inventarisasi Orangutan (Pongo pygmaeus) di TN Kutai | Prevab, Sangkima, Menamang | 2005 |
44 | Inventarisasi Tumbuhan Obat di TN Kutai | Prevab, Sangkima, Menamang | 2005 |
45 | Survei Labeling dan Interpretasi jenis Pohon di Sangkima TN Kutai | Sangkima | 2005 |
Tabel Kegiatan Pemantauan Keanekaragaman Hayati
No. | Penelitian | Peneliti/Institusi | Waktu |
1 | Pengamatan Tingkah Laku Orangutan di Suaka Margasatwa Kutai Kalimantan Timur | Moehammad Amin K. SKMA Samarinda | 1983 |
2 | Studi Habitat dan Tingkah Laku Bekantan (Nasalis larvatus) di TN Kutai. | M. Bismark | 1985 |
3 | Pemukim Suku Bugis di TN Kutai, Kalimantan Timur: Dahulu, Sekarang dan Beberapa Kemungkinan untuk Masa Depan Mereka | Andrew P Vayda (CIFOR) & Rutgers University dan Ahmad Sahur (UNHAS) Penerjemah: Avi Mahaningtyas |
|
4 | Ketahanan dan Kemampuan Beregenerasi/ Suksesi Hutan Hujan Tropika Tiga Tahun Setelah Kebakaran pada Daerah Datar Basah/Banjir di TN Kutai, Kalimantan Timur | Johnny Lagawurin Jur. Kehutanan Fak. Pertanian Universitas Hasanuddin | 1988 |
5 | Keanekaragaman Jenis Burung pada Hutan Bekas Terbakar di Mentoko, TN Kutai, Kaltim | Adi Susilo (Wanatrop Vol. 4 No. 2, 1989) | 1989 |
6 | Pemencar Biji Litsea sp. pada Hutan Bekas Terbakar di Mentoko, TN Kutai, Kalimantan Timur | Adi Susilo (Wanatrop Vol. 5 No. 1 1990) | 1990 |
7 | Studi Sosial Antropologi Masyarakat Pemukim dan Penggarap dalam TN Kutai | Pusat Studi Lingkungan UNMUL Samarinda | 1993 |
8 | Ekologi Makan dan Perilaku Bekantan (Nasalis larvatus Wurmb) di Hutan Bakau TN Kutai Kalimantan Timur | M. Bismark Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor | 1994 |
9 | Early Recovery Process of Kutai Ecosystem | Shigeru Azuma Nengah Wirawan | 1994 |
10 | Pole Kah Sangkima | Alexandra Ryan UNSW | 1997 |
11 | Flora Checklist for Kutai National Park | Mick Jeffery | 1997 |
12 | Pola Perambahan dan Perladangan oleh Masyarakat Pemukim Serta Kondisi Tegakan Pasca Perambahan dan Perladangan Tahun 1986 di Kawasan TN Kutai | Subandi Fak. Kehutanan Universitas Mulawarman | 1998 |
13 | Perkembangbiakan Beberapa Jenis Burung Air (Egretta spp., Ardea purpurea, dan Anhinga melanogaster) di Teluk Kaba TN Kutai, Bontang – Kalimantan Timur | Fazrin Rahmadani, Ali Yusni, Ronny Chandra Yayasan LORIES Samarinda | September 1999 |
14 | Membangun Kepercayaan Masyarakat, Menyelematkan TN Kutai | LSM | 2001 |
15 | Survei Potensi Mangrove di TN Kutai | LSM | 2001 |
16 | Eksplorasi Flora di Kawasan TN Kutai | Kebun Raya Purwodadi-Pasuruan Jawa Timur | April 2001 |
17 | Eksplorasi Flora TN Kutai Kalimantan Timur | Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor | April 2002 |
18 | Survey PRA, Penguatan Petani dalam Penyusunan Perencanaan Secara Partisipatif Berbasis Kelestarian TN Kutai | TIM LPMK | Augustus 2003 |
22 | Penerapan Konsep Ekoturisme dalam Penentuan Atraksi Wisata pada Kawasan TN Kutai | Sumi Abdi (Mahasiswa ITN Malang) | 2003 |
20 | Penyusunan Peta Permasalahan TN Kutai Kalimantan Timur (Kajian Sosial, Ekonomi, Budaya dan Hukum) | PT. KPC, LPM UNPAD dan Pusat Penelitian Hutan Tropis Unmul | 2004 |
23 | Studi Rehabilitasi Hutan Mangrove di TN Kutai Bersama Masyarakat Dusun Teluk Lombok Desa Sangkima Kecamatan Sangatta Kabupaten Kutai Timur | Indi Hendraswari, S.Hut. (Peserta Magang CPNS Dephut TA 2003) | 2004 |
24 | Peran Mitra Taman Nasional Kutai Dalam Pengelolaan Taman Nasional Kutai Kalimantan Timur | Noorcahyati, S.Hut. (Peserta Magang CPNS Dephut TA 2003) | 2004 |
25 | Identifikasi Tumbuhan Berkhasiat Obat Sepanjang Boardwalk Sangkima (Gerbang-Pohon Ulin Raksasa) Taman Nasional Kutai Kalimantan Timur | Noorhidayah, S.Hut. (Peserta Magang CPNS Dephut TA 2003) | 2004 |
26 | Pembuatan Petak Permanen di Hutan Sangkima Taman Nasional Kutai Kalimantan Timur | Burhanuddin Adman, S.Hut. (Peserta Magang CPNS Dephut TA 2003) | 2004 |
27 | Kajian Tentang Penataan dan Pendayagunaan Pegawai Fungsional (Pengendali Ekosistem Hutan dan Polisi Kehutanan) Balai Taman Nasional Kutai | Supartini S,Hut. (Peserta Magang CPNS Dephut TA 2003) | 2004 |
28 | Pengembangan Kawasan Wisata Alam Sangkima Berdasarkan Kebutuhan Pengunjung | Kristina Nainggolan, S.Hut. (Peserta Magang CPNS Dephut TA 2003) | 2004 |
29 | Studi Ekologi, Inventarisasi dan Eksplorasi Kntong Semar (Nepenthes spp.) di TN Kutai dan HLS Wain Kalimantan Timur | Pusat Konservasi Tumbuhan-Kebun Raya Bogor LIPI | 2004 |
19 | Pengembangan Fasilitas Interpretasi di Objek dan Daya Tarik Wisata Sangkimah, Taman Nasional Kutai, Kab. Kutim, Prop. Kaltim. | Reza Frida Raspati-Sekolah Tinggi Bandung | 2005 |